Inikah Akibat Jika Kecerdasan Buatan Disalahgunakan? | _MisterNotFound_ Official Blog
 




Articifial Intelligence atau kecerdasan buatan dalam beberapa tahun terakhir tengah menjadi sorotan. Hal itu bukannya tanpa alasan, sebab beberapa perusahaan teknologi memang memastikan diri sedang mengembangkan kecerdasan buatan.
Google dan Facebook adalah beberapa perusahaan teknologi yang secara terang-terangan mengungkap tengah menggarap kecerdasan buatan sendiri.

Bahkan,CEO Facebook Mark Zuckerberg menuturkan hendak membuat kecerdasan buatan seperti Jarvis, kecerdasan buatan di film Iron Man.
Kendati demikian, nyatanya tak sedikit pihak yang khawatir dengan perkembangan kecerdasan buatan saat ini. Salah satunya adalah seorang ilmuwan komputer Roman Yampolsky dan seorang hacktivist Federico Pistono.
Keduanya merasa perlu untuk membuat daftar ancaman yang mungkin muncul sebelum kecerdasan buatan benar-benar digunakan dalam kehidupan manusia.

Meskipun saat ini masih belum sempurna, perkembangan teknologi memungkinkan kecerdasan buatan dapat berkembang cepat.
Untuk itu, mereka membuat sebuah perkiraaan beberapa pihak yang mungkin dapat menyalahgunakan fungsi kecerdasan buatan seperti dikutip dari laman Tech Times, Minggu (29/5/2016).

1. Pihak Militer
Para peneliti mempercayai militer dapat membuat sebuah senjata siber dan tentara robot untuk menegaskan dominasinya. Meskipun saat ini belum terlihat, bukan tak mungkin dalam penelitian selanjutnya hal itu akan dilakukan.

2. Pemerintah

Menurut para peneliti, posisi pemerintah dan militer tak ada bedanya. Pemerintah jelas sewaktu-waktu dapat menggunakan kecerdasan buatan untuk mengontrol warganya, ataupun digunakan untuk menyerang negara lain.

3. Perusahaan

Pada awalnya, mungkin banyak perusahaan yang menggunakan kecerdasan buatan untuk kebutuhan bisnis. Namun, rencana itu dapat menyimpang, dan perusahaan dapat menggunakan kecerdasan buatan untuk memonopoli dan melakukan tindakan ilegal.

4. Hacker
Peretas/Hacker adalah salah satu pihak yang juga dianggap mampu menyalahgunakan kecerdasan buatan. Dengan kemampuan komputer yang mumpuni, sekelompok hacker mungkin saja dapat membuat kecerdasan buatan yang lebih hebat dan menghancurkan seluruh sistem yang ada saat ini.

5. Kriminal
Meskipun tanpa dukungan kecerdasan buatan, pelaku kriminal memang dikenal sering melakukan tindakan yang merugikan. Untuk itu, dengan kehadiran kecerdasan buatan bukan tidak mungkin kemampuan itu akan ikut meningkat.
Selain beberapa pihak yang sudah disebutkan, kecerdasan buatan nyatanya juga dapat memberikan akibat lain bagi kehidupan manusia secara umum. Salah satunya adalah di bidang efisiensi dan kebutuhan kerja.

Penggunaan kecerdasan buatan diprediksi mampu meningkatkan pendapatan perusahaan tanpa campur tangan manusia. Oleh sebab itu, ada kemungkinan pekerja manusia akan dikikis sedikit demi sedikit.

Namun, tak semua pihaknya setuju dengan pernyataan kedua peneliti tersebut. Mark Bishop dari University of London menyebut ketakutan tersebut terlalu berlebihan.
Bahkan, peneliti Baidu Andrew Ng mengatakan ketakutan akan robot pembunuh dan kecerdasan buatan tak begitu mengkhawatirkan. Menurutnya, ketakutan tersebut tak ubahnya ketakutan mengenai kelebihan populasi yang mungkin terjadi di Mars.
Kendati demikian, Yampolskiy masih bertahan dengan argumentasi yang diajukannya. Menurutnya, kecerdasan buatan sederhana seperti Tay dari Microsoft saja bisa melakukan kesalahan.

Beberapa waktu lalu, Tay kecerdasan buatan besutan Microsoft memang sempat menarik perhatian publik. Melalui akun Twitter-nya, Tay sempat mengeluarkan kicauan yang bernada rasis dan seksisme.

Menurut Yampolskiy, kejadian itu menunjukkan kelemahan yang mungkin dilakukan oleh sebuah kecerdasan buatan. Untuk itu, sebaiknya manusia dalam hal ini mempersiapkan segala kemungkinkan, ketimbang sekadar mencari solusi ketika peristiwa kecerdasan buatan bangkit benar-benar terjadi.

===================================================

Original Post :
HuntNews

Posting Komentar

 
Top